Andrey Lobov berbicara tentang teknologi "Slavyanka" dan proyek "Sovelmash" kepada para mahasiswa dan profesor di Universitas San Marcos

Andrey Lobov berbicara tentang teknologi "Slavyanka" dan proyek "Sovelmash" kepada para mahasiswa dan profesor di Universitas San Marcos

Pada tanggal 25 Mei, sebagai bagian dari kunjungan delegasi SOLARGROUP ke Amerika Latin, teknologi "Slavyanka" dipresentasikan di universitas tertua di kawasan ini, sekaligus institusi pendidikan tinggi paling bergengsi di Peru, Universitas Nasional San Marcos.

Andrey Lobov, kepala koperasi produksi "Resurs", berpidato di hadapan para profesor, dekan universitas, dan mahasiswa teknik. Ia menunjukkan motor listrik belitan gabungan yang dibuat oleh ASPP Weihai, serta motor perahu berbasis "Slavyanka" yang dibawanya dari Rusia kepada mereka. Motor-motor ini akan tetap ditempatkan di kantor SOLARGROUP di Lima, dan semua orang dapat melihatnya dengan lebih dekat di masa mendatang.

Andrey Lobov berbicara tentang keuntungan dan aplikasi praktis teknologi ini pada kendaraan, serta tentang proyek secara umum. Para hadirin jadi tahu tentang kendaraan apa saja yang bisa menggunakan motor berbasis "Slavyanka" di negara mereka. Pertama-tama, bajaj dan perahu. Teknologi ini memungkinkan penggunaan kendaraan listrik:

- di kota-kota untuk mengurangi kebisingan dan polusi udara,
- di kawasan konservasi di mana kendaraan bertenaga bensin dilarang,
- dan di kawasan dengan ketinggian yang tinggi, di mana kendaraan bermesin pembakaran dalam (ICE) dapat beroperasi sebentar-sebentar.

Para hadirin menerima delegasi dari Rusia dan informasi baru tersebut dengan hangat. Banyak pertanyaan yang diajukan tentang teknologi "Slavyanka".

Berkat pertemuan tersebut, teknologi "Slavyanka" dan "Sovelmash" diperkenalkan kepada komunitas teknik ilmiah Peru dan para calon insinyur, yang akan dapat menerapkan dan mempromosikan teknologi ini di negara, pemerintahan, institusi pendidikan, dan bisnis mereka.

Tonton video di mana Andrey Lobov membagikan kesan-kesannya tentang acara tersebut.

DUKUNG PROYEK